TEMPO.CO, Jakarta - Penyelenggara ajang Academy Awards, Academy of Motion Picture Arts and Science menyatakan pada Rabu, 11 Oktober 2017 bahwa tindakan pelecehan seksual yang dilakukan oleh produser film Hollywood, Harvey Weinstein sebagai suatu tindakan yang menjijikan. Tindakan itu juga memuakan dan tidak etis untuk standar dari akademi dan masyarakat kreatif yang diwakilinya.
Organisasi tersebut juga mengumumkan bahwa mereka akan menyelenggarakan pertemuan khusus pada 14 Oktober mendatang untuk mendiskusikan kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh Harvey Weinstein. Mereka juga akan mendiskusikan tentang tindakan peringatan yang akan ditujukan kepada suami dari desainer Georgina Chapman tersebut. Baca: Skandal Seks Harvey Weinstein, Apa Kata Obama dan DiCaprio?
Pada hari yang sama, penyelenggara ajang British Academy atau BAFTA Awards telah menangguhkan keterlibatan Harvey dalam ajang tahunan tersebut sampai waktu yang tidak ditentukan. Organisasi tersebut menganggap bahwa kasus pelecehan seksual yang dituduhkan kepada Harvey Weinstein sebagai tindakan yang tidak bisa diterima dan bertentangan dengan nilai-nilai BAFTA.
Hingga kini, setidaknya terdapat 18 film hasil garapan produser Harvey Weinstein yang telah menembus nominasi dalam ajang Academy Awards untuk kategori Film Terbaik. Salah satu di antaranya adalah film "Shakespeare in Love" yang dibintangi oleh salah satu korban dari pelecehan seksual Harvey, Gwyneth Paltrow. Baca: Skandal Seks Harvey Weinstein Mengerikan, Ini Kata Colin Firth
Skandal pelecehan seksual yang diduga dilakukan oleh Harvey Weinstein mencuat setelah harian The New York Times mempublikasikan hasil investigasinya tentang pengakuan para korban pada 5 Oktober 2017. Korban terdiri dari sekretaris, asisten hingga aktris Hollywood yang pernah bekerja untuk Harvey, Ashley Judd dan Rose McGowan.
Belakangan, beberapa artis juga telah mengakui tentang pelecehan seksual yang dilakukan oleh produser dari rumah produksi Weinstein Company tersebut. Beberapa di antaranya adalah Angelina Jolie, Gwyneth Paltrow hingga aktris berkebangsaan Perancis, Lea Seydoux.
Atas skandal tersebut, Harvey Weinstein telah dipecat oleh jajaran direksi Weinstein Company pada Senin 9 Oktober 2017.
ERLANGGA DEWANTO | VARIETY | MT