TEMPO.CO, Jakarta -Penyanyi Andini Aisyah atau Andien meluncurkan album ketujuh bertajuk Metamorfosa. Album itu menggambarkan fase perubahan kehidupan Andien. Yaitu perubahan perjalanan kariernya sedari gadis hingga menjadi seorang ibu.
"Perubahan dari yang tadinya jadi gadis, istri, kemudian jadi ibu. Banyak sekali hal yang dijabarkan dari situ," kata Andien saat peluncuran album di Auditorium Galeri Indonesia Kaya, Grand Indonesia, Jakarta Pusat, Rabu, 4 Oktober 2017.
Andien menceritakan perjalanan kariernya sejak tahun 2000 mengalami banyak hal. Misalnya, menghadapi senioritas di antara musisi serta melewati fase perubahan format lagu dari kaset, compact disc (CD), dan kini digital.
Sepanjang kariernya itu, cara berpikir Andien melihat suatu objek pun berubah. Sebagai contoh, lanjut Andien, objek tertentu hanya dilihatnya cari satu sudut pandang sewaktu kecil. Ketika dewasa, pandangannya jadi berbeda lantaran ia melihat dari banyak sudut pandang.
"Di sini (album) banyak menemukan interpretasi baru terhadap hidup dan bermusik,” tutur Andien. Ia melanjutkan, di album terbarunya ini Andien merasa kembali dengan banyak pendewasaan lewat banyak proses setiap tahunnya. Sehingga terasa di album barunya ada banyak sentuhan termasuk sentuhan lebih modern.
Baca Juga:
Untuk kedua kalinya penggarapan album Andien digarap secara indipenden. Andien bersama timnya kembali memproses ide hingga produksi album tanpa naungan label musik mayor. Project indie perdananya adalah Bisikan Hati yang rilis pada 2000 silam.
Alasan Andien kembali menggarap musiknya di luar naungan label musik karena ia ingin bisa banyak bereksplorasi. “"Aku ingin berkarya sejujurnya aku aja tanpa ada yang membatasi," ungkap ibu satu anak ini.
Album Metamorfosa terdiri dari 11 lagu yang didominasi dengan genre jazz. Lagu-lagu itu, di antaranya Macapat Kinanti, Belahan Jantungku, Halo Sayangku, Indahnya Dunia, Metamorfosa, Biru, Pelita, Askara, Warna-Warna, Belahan Jantungku, dan Tak Lelo Lelo Ledung.
Adapun beberapa musisi turut menciptakan lagu untuk album baru Andien. Mereka adalah Lafa Pratomo, Tohpati, Tulus, Abenk Alter, dan trio Lale, Ilman, Nino. Tak hanya itu, Andien mengaransemen ulang lagu Biru yang dipopulerkan penyanyi Anda.
LANI DIANA