TEMPO.CO, Jakarta - Jakarta Concert Orchestra, Batavia Madrigal Singers, dan The Resonanz Music Studio adalah tiga “bayi” yang kini dibesarkan oleh konduktor kondang Avip Priatna. Ketiga kelompok orkestra tersebut sekaligus membuktikan keseriusan pria kelahiran Bogor, 29 Desember 1964, itu menjalani pilihan hidupnya dalam menekuni musik yang dia rintis lebih dari 24 tahun lalu. (Baca: Avip Priatna Gelar Simfoni untuk Bangsa 2011)
Pada usianya yang memasuki setengah abad ini, Avip merasa perlu untuk mensyukuri berkah yang ia dapat selama ini lewat serangkaian kegiatan. Tentu saja kegiatan ini berhubungan erat dengan kepiawaiannya di dunia musik.
Bertajuk “Konser Emas 50 Tahun Avip Priatna”, konser yang digelar di Balai Resital Kertanegara, Sabtu, 24 Januari 2015, itu diisi dengan lagu-lagu dan komposisi pilihan Avip. (Baca: Avip Priatna: Gedung Pertunjukan di Indonesia)
Avip menekuni kariernya dengan menggelar kompetisi komposisi musik, kompetisi dirigen paduan suara, dan pesta paduan suara. Puncaknya, bersama penyanyi sopran kondang Aning Katamsi, penyanyi tenor Farman Purnama, pianis Iswargia Renardi Sudarno, Oerip S. Santoso, penyanyi sopran Valentina Nova, Yoanita Muliawan, Four Tenors, dan Batavia Madrigal, ia menggelar konser tersebut.
“Seratus persen saya yang pilih, ini untuk persembahan hormat saya kepada mereka yang telah membuat saya menjadi seperti ini sekarang,” ujar Avip seusai konser. Dia pun menyampaikan rasa terima kasihnya kepada sederet nama yang sangat berjasa dalam perkembangan kariernya. (Baca: Komposer Klasik Vivaldi Hibur Publik Surabaya)
Oerip S. Santoso, Katrina, dan Irawati adalah tiga di antara orang-orang yang berjasa tersebut. Katrina mengatakan Avip adalah seorang musikus yang punya komitmen dan integritas tinggi pada bidang yang digelutinya.
“Dia kuat memegang keinginannya, bekerja keras, dan pantang menyerah meraih cita-citanya,” ujar Katrina tentang muridnya tersebut. (Baca: Lagu Kiamat Batavia Madrigal Singers)
Wamen Nezar Patria Ajak Permias Seattle Ambil Bagian Manfaatkan Ekonomi Digital Indonesia
1 menit lalu
Wamen Nezar Patria Ajak Permias Seattle Ambil Bagian Manfaatkan Ekonomi Digital Indonesia
Pemerintah berupaya mengoptimalkan potensi ekonomi digital Indonesia dengan mempercepat transformasi digital dan mengembangkan talenta digital nasional
Soal Izin Ekspor Konsentrat Freeport, Wamen BUMN Komitmen Selesaikan Smelter
20 menit lalu
Soal Izin Ekspor Konsentrat Freeport, Wamen BUMN Komitmen Selesaikan Smelter
Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN, Kartika Wirjoatmodjo mengatakan bahwa kementeriannya sedang berdiskusi dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral atau ESDM soal rencana izin ekspor konsentrat tembaga oleh PT Freeport Indonesia.