David Beckham ditemani kedua putranya, Cruz dan Romeo, saat menujukkan penghargaan 'Legend Award' yang diraihnya dalam Nickelodeon Kids Choice Sports awards di UCLA's Pauley Pavilion di Los Angeles, California, 17 Juli 2014. REUTERS
Brooklyn, Romeo, dan Cruz memiliki bakat dan minat yang sama dengan ayahnya. Ini membuat Beckham senang sekaligus menjadi ketakutana. Beckham takut anaknya akan tertekan karena harus dibayangi keberhasilannya di dunia sepak bola.
Dilansir Femalefirst, Selasa, 9 September 2014, mantan pemain LA Galaxy tersebut mengatakan kepada The Daily Telegraph, "Mereka merasakan tekanan. Saya tidak bisa mengatakan berapa besar pengaruhnya. Yang jelas, Brooklyn pernah bercerita, kalau dirinya sedang latihan, anak-anak yang lain mendekatinya dan mengatakan kalau kelak dirinya akan menjadi pemain terbaik seperti ayahnya," ujar Beckham. (Baca: Beckham Dikecam Abaikan Anak )
Sebaliknya, jika anaknya melakukan tendangan yang buruk, teman-temannya akan membandingkannya dengan Beckham, dan akan memberi komentar buruk.
Meski begitu, Beckham, yang telah menyatakan pensiun dari lapangan hijau, akan membuat tekanan yang datang pada Brooklyn menjadi semangatnya meraih kesuksesan.
"Banyak orang yang bertanya, 'Apa harapan kamu setelah pensiun?' Saya menjawab, 'Saya akan melatih anak saya, memiliki sesi pelatihan khusus untuk mereka, dan menjadi bagian dari kehidupan sepak bola mereka'," tutur Beckham.
"Namun saya tentu akan selalu merindukan sebuah pertandingan. Ini pasti akan sangat menyiksa, dan aku membencinya."
