TEMPO Interaktif, Jakarta - Pernikahan musisi Parlin Burman Siburian atau yang akrab dikenal dengan Pay dengan penulis lagi Dewiq ternyata kandas sejak tiga tahun lalu. Pay telah menikah lagi dengan Anastasya Pricilia yang berlangsung pada hari ini di Senayan.

Namun dari pernikahan ini menyisakan tanda tanya besar. Mengapa dia bercerai dengan Dewiq?

"Kita tiga tahun terakhir sebenarnya sudah enggak (suami istri) lagi," ungkap Pay usai upacara pernikahannya di Senayan, Jakarta Selatan, Jumat, (24/9).

Pay mengaku sebenarnya tidak ada masalah antara dirinya dengan Dewiq. Menurut Pay, mereka sepakat berpisah secara baik-baik. "Selama ini memang kita tutupi. Buat gue, sudah suatu keberhasilan. Karena membangun suasana yang baik," ujar Pay.

Namun, diakui Pay tidak hadirnya momongan turut menjadi faktor di balik perceraiannya dengan Dewiq. "Umur gue udah 40 tahun, tapi belum punya momongan. Cukup lama merenung kayaknya nggak bisa begini terus" kata Pay.

Pay baru menjelaskan telah menduda, saat menggandeng gadis yang 15 tahun lebih muda bernama Irene sebagai istri. Alasannya, perceraian dengan Dewiq bukan konsumsi publik. "Kita menghindari masalah baru," kata Pay.

Pay mengatakan mengenal Irene sekitar sekitar setahun yang lalu. Setelah melawati proses pacaran, 1 Mei kemarin, mereka bertunangan. "Gue percaya dengan proses. Gue tetap akan diuji. Yang penting kedepan gue masih percaya dia orang yang dibutuhkan," beber Pay.

Di tempat yang sama, Irene juga membeberkan alasan mau dinikahi Pay. Katanya, gadis berusia 25 tahun itu memimpikan punya suami yang sudah berumur. "Biar bisa di-emong" kata Irene.

Selain itu, gadis yang mulai terjun di dunia hiburan sejak 2004 itu mengaku punya target menikah ketika menginjak usia 25 tahun.

Setelah mengikat janji, rencananya, mereka akan berbulan madu ke pulau Dewata. Namun, mereka merahasiakan kapan mereka berangkat ke sana.

MUSTHOLIH