Selebritas Hollywood Keturunan Palestina: Bella Hadid, Gigi Hadid, DJ Khaled, Yousef Saleh Erakat, Belly

Minggu, 15 Oktober 2023 09:01 WIB

Bella Hadidi (kiri) dan Gigi Hadid berpose di belakang panggung jelang ikuti peragaan busana H&M dalam Paris Fashion Week di Paris, Prancis, 1 Maret 2017. Kabar tidak ikutnya Bella dan Gigi dalam peragaan VS, dibantah lewat akun instagram mereka, yang memposting kebahagiaan mereka usai dipanggil dan datang ke kantor Victoria Secret. (Vittorio Zunino Celotto/Getty Images)

TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa selebritis Hollywood banyak yang menyuarakan dukungannya untuk Palestina terhadap konflik Palestina-Israel kembali memanas. Namun, ada pula beberapa selebritis Hollywood yang memiliki darah Palestina. Berikut adalah lima di antara puluhan selebritis Hollywood lainnya yang memiliki keturunan Palestina, yaitu:

1. Gigi Hadid

Gigi Hadid adalah anak dari keluarga Muslim Palestina bernama ayah Mohamed Anwar Hadid dan ibu Yolanda Hadid. Sang ayah bersama orang tuanya pernah melarikan diri dari Palestina menuju Suriah untuk mengungsi saat Perang Palestina 1947-1949.

Mengacu hindustantimes, Gigi memiliki nama asli, yaitu Jelena Noura Hadid. Ia lahir pada 1995 dan sudah menjadi model ketika berusia 2 tahun. Saat ini, ia telah bekerja dengan merek ternama, seperti Tom Ford, Versace, Reebok, dan Victoria's Secret.

2. Bella Hadid

Advertising
Advertising

Bella Hadid yang memiliki nama asli Isabella Khairiah Hadid lahir pada 1996. Ia merupakan adik kandung dari Gigi Hadid yang juga berdarah Palestina. Sama seperti kakaknya, ia merupakan supermodel yang pernah tampil di kampanye untuk merek ternama, seperti Bulgari dan Fendi.

Berdasarkan Biography, Bella juga telah menyuarakan tentang perjuangan kesehatan mentalnya, pengalamannya menderita penyakit Lyme, dan status sebagai sosok berdarah Palestina. Bersama dengan Gigi dan adiknya, Anwar Hadid yang juga model, ia berhasil menjadi saudara kandung pertama dalam daftar Model Berbayar Tertinggi di Dunia versi Forbes.

DJ Khaled berpose saat menghadiri MTV Video Music Awards di New Jersey, AS, 26 Agustus 2019. REUTERS

3. DJ Khaled

Pemilik nama asli Khaled Mohamed Khaled lahir pada 26 November 1975 di New Orleans, Louisiana. Ia merupakan seorang disc jockey atau DJ keturunan Palestina-Amerika Serikat dan tokoh stasiun radio musik perkotaan WEDR di Miami. Mengacu thevogue, DJ Khaled juga menjadi Dj resmi dari grup hip hop Terror Squad. Ia telah merilis beberapa album sejak 2006. Adapun, album yang pernah dihasilkannya, antara lain Listennn... The Album, We The Best, We Global, Victory, dan We The Best Forever. Ia juga pernah bekerja sama dengan beberapa artis ternama, seperti Kanye West, Lil' Wayne, Ludacris, dan Justin Bieber.

4. Yousef Saleh Erakat

Yousef Saleh Erakat atau Fousey adalah aktor dan YouTuber yang lahir pada 22 Januari 1990. Ia berasal dari Fremont, California dan menetap di Los Angeles sejak lulus dari San Jose State University. Ia adalah anak laki-laki dari dua orang tua Palestina.

Merujuk the-sun, pada 2016, Fousey memainkan peran pertamanya dalam Boo! A Madea Halloween. Sebelumnya, ia lebih dahulu terjun dalam YouTube melalui akun FouseyTube pada 2011. Setelah YouTube dan akting, ia menjadi seorang petinju pada 2019-2022. Ia terpaksa berhenti dari dunia tinju karena pernah menjalani dua operasi sehingga bersumpah tidak akan berkompetisi dalam olahraga.

5. Belly

Pemilik nama asli Ahmad Balshe ini lahir di tepi barat Palestina. Lalu, Belly pindah bersama keluarganya ke Ottawa, Ontario, Kanada untuk melarikan diri dari kekerasan dan kemiskinan. Menurut allmusic, ia sudah lama tertarik dengan hip-hop dan mulai mengekspresikan kemarahannya dengan rap. Kini, ia berhasil merilis beberapa album dan membuat namanya menjadi melambung. Adapun, album yang telah dirilis, di antaranya The Revolution, Immigrant, dan See You Next Wednesday. Ia juga pernah berkolaborasi dengan penyanyi internasional, salah satunya The Weeknd.

Pilihan Editor: Mia Khalifa dan Deretan Artis Hollywood yang Pro-Palestina

Berita terkait

Top 3 Dunia: Fakta Kaledonia Baru hingga Presiden Iran Ebrahim Raisi Tewas

15 menit lalu

Top 3 Dunia: Fakta Kaledonia Baru hingga Presiden Iran Ebrahim Raisi Tewas

Berita Top 3 Dunia pada Senin 20 Mei 2024 diawali oleh enam fakta seputar Kaledonia Baru, wilayah pendudukan Prancis.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta PBB Berbuat Lebih untuk Selesaikan Masalah Palestina

10 jam lalu

Jokowi Minta PBB Berbuat Lebih untuk Selesaikan Masalah Palestina

Presiden Jokowi menilai PBB perlu bertindak lebih menyelesaikan akar persoalan konflik, yakni pendudukan ilegal Israel atas tanah Palestina.

Baca Selengkapnya

Ebrahim Raisi, Sang Pilar Pembela dan Pelindung Rakyat Palestina

10 jam lalu

Ebrahim Raisi, Sang Pilar Pembela dan Pelindung Rakyat Palestina

Sejak awal perang Gaza, Ebrahim Raisi tidak pernah mengendurkan dukungannya terhadap rakyat Palestina dan faksi perlawanan Hamas.

Baca Selengkapnya

Jaksa ICC Sedang Upayakan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Pemimpin Hamas

11 jam lalu

Jaksa ICC Sedang Upayakan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Pemimpin Hamas

Jaksa ICC sedang meminta surat perintah penangkapan bagi pemimpin Hamas Yahya Sinwar dan PM Israel Benyamin Netanyahu

Baca Selengkapnya

Israel Bantah Terlibat dalam Kecelakaan Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi

12 jam lalu

Israel Bantah Terlibat dalam Kecelakaan Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi

Israel dilaporkan membantah terlibat dalam kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi, yang tewas akibat kecelakaan helikopter pada Minggu

Baca Selengkapnya

Saat Israel Curigai Hamas Eksploitasi Starlink di Gaza

16 jam lalu

Saat Israel Curigai Hamas Eksploitasi Starlink di Gaza

Saat Elon Musk sumbangkan Starlink untuk misi kemanusiaan di Gaza, Menteri Komunikasi Israel, Shlomo Karhi curiga hal itu bakal dieksploitasi Hamas.

Baca Selengkapnya

Kanada Mau Setop Penggunaan TikTok Buat Melindungi Warganya

17 jam lalu

Kanada Mau Setop Penggunaan TikTok Buat Melindungi Warganya

PM Kanada masih akan melihat aplikasi medsos tersebut dengan menunggu dahulu undang-undang Amerika Serikat yang akan melarang penggunaan TikTok.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi: Resolusi Saja untuk Palestina Tidak Cukup

20 jam lalu

Retno Marsudi: Resolusi Saja untuk Palestina Tidak Cukup

Retno Marsudi mengatakan resolusi Majelis Umum PBB saja tidak cukup, melainkan perlu ada upaya mewujudkan keanggotaan penuh Palestina di PBB.

Baca Selengkapnya

Apa Alasan Negara-negara di Pasifik Menolak Palestina sebagai Anggota Penuh PBB?

21 jam lalu

Apa Alasan Negara-negara di Pasifik Menolak Palestina sebagai Anggota Penuh PBB?

Berikut alasan negara-negara di Pasifik menolak status anggota penuh Palestina di PBB.

Baca Selengkapnya

Aksi Solidaritas Palestina di Semarang Suarakan Boikot Produk Terafiliasi Israel

22 jam lalu

Aksi Solidaritas Palestina di Semarang Suarakan Boikot Produk Terafiliasi Israel

"Memasifkan gerakan boikot dan menarik investasi dalam bentuk apapun terhadap produk yang mendukung dan berafiliasi dengan zionis Israel," ujar perwakilan aksi, Fikri Arif Pradita, diikuti para peserta

Baca Selengkapnya