Mengenang Ateng Komedian yang Berpulang 20 Tahun Lalu, Ini Nama Lengkapnya

Sabtu, 6 Mei 2023 11:45 WIB

Pelawak Iskak dan Ateng Dok. TEMPO/ Ali Said

TEMPO.CO, Jakarta - Hari ini pada 6 Mei 2023, Indonesia kehilangan komedian Andreas Leo Ateng Suripto atau dikenal dengan nama panggung Ateng. Pria yang lahir di Bogor ini menjadi salah satu nama komedian tersohor di era 70-an.

Mengutip publikasi ‘Ateng dan Para Pelawak Angkatan 60-70’, Ateng terjun di dunia lawak sejak masih di tingkat sekolah menengah. Ketika itu, Ateng membentuk lawak Tos Kejeblos bersama almarhum Alwi dan Dori. Ia mulai melawak secara profesional pada 1963. Ateng sempat tergabung dengan kelompok lawak baru Bagyo CS bersama S. Bagyo dan Iskak.

Karier Ateng di dunia lawak mulai menanjak sejak bergabung dengan Kwartet Jaya, grup lawak yang berisi dirinya bersama Bing Slamet, Eddy Kus, dan Iskak. Berawal dari pertunjukkan panggung, nama mereka kian dikenal hingga mendapatkan banyak tawaran untuk membintangi film komedi.

Grup itu terkenal karena dialog berisi komentar sosial yang menggelitik dan tingkah mereka yang jenaka di atas panggung. Kwartet Jaya kerap tampil dengan berimprovisasi tanpa skrip. Mereka lebih sering diberi ide secara garis besar oleh Bing Slamet lalu mengembangkannya ketika beraksi.

Namun, Kwartet Jaya bubar mesti bubar setelah sang pentolan, Bing Slamet meninggal pada 17 Desember 1974. Meski demikian, Ateng memutuskan untuk terus berkarier sebagai komedia. Ia bersama Iskak kemudian membentuk duo Ateng-Iskak Grup.

Advertising
Advertising

Selain beraksi di panggung, Ateng juga kerap tampil di berbagai film sebagai aktor. Sejak 60-an, ia berkesempatan membintangi sejumlah film seperti Bing Slamet Setan Djalanan (1972), Bing Slamet Dukun Palsu (1973), Bing Slamet Sibuk (1973), dan Bing Slamet Koboi Cengeng (1974).

Sepeninggal Bing Slamet, Ateng menjadi sorotan berikutnya. Namanya kerap menghiasi berbagai judul film seperti Ateng Minta Kawin (1974), Ateng Raja Penyamun (1974), Ateng Mata Keranjang (1975), Ateng Sok Tahu (1976), Ateng Bikin Pusing (1977), hingga Ateng Sok Aksi (1977).

Tak hanya membintangi film komedi, Ateng bersama Iskak juga tampil dalam acara Ria Jenaka di TVRI pada 1981. Dalam acara tersebut, Ateng berperan sebagai Bagong, sementara Iskak berperan sebagai Petruk. Acara terakhir yang dibintangi oleh Ateng adalah serial komedi Gregetan yang ditayangkan di SCTV sekitar tahun 2000-an.

Ateng meninggal pada 6 Mei 2003 di Rumah Sakit Mitra Internasional Jatinegara karena penyakit benjolan di tenggorokan. Jenazah Ateng kemudian dikremasikan di Krematorium Nirwana, Cilincing Jakarta Utara. Namanya masih terkenang hingga sekarang, bahkan pada 2019 film Lagi-Lagi Ateng sebagai tribut bagi komedian berdarah Tionghoa itu.

Pilihan Editor: Ateng Sowan Gusti Allah

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Salam Lebaran Komeng dan Keluarga, Tak Lupa Spontan Uhuy

19 hari lalu

Salam Lebaran Komeng dan Keluarga, Tak Lupa Spontan Uhuy

Komedian Komeng menyapa netizen di lini masa media sosial pada Hari Raya Idul Fitri 1445 H dengan cara yang unik bersama keluarganya.

Baca Selengkapnya

Rumahnya Rusak karena Ledakan Gudang Amunisi, Rizky Inggar: Paskah Nyari Granat Mental

29 hari lalu

Rumahnya Rusak karena Ledakan Gudang Amunisi, Rizky Inggar: Paskah Nyari Granat Mental

Meski diliputi ketegangan dan kepanikan karena ledakan gudang amunisi, Rizky Inggar masih tetap melawak ketika menuliskan saat harus evakuasi diri.

Baca Selengkapnya

Mengenal Makanan Gohyong, Bukan Kuliner Korea

40 hari lalu

Mengenal Makanan Gohyong, Bukan Kuliner Korea

Gohyong menjadi jananan kaki lima yang tengah naik daun saat ini. Namanya seperti kuliner Korea, ternyata akulturasi Tinghoa dan Betawi.

Baca Selengkapnya

Polo Srimulat Meninggal, Mengenang Para Pengocok Perut Grup Srimulat yang Telah Berpulang

52 hari lalu

Polo Srimulat Meninggal, Mengenang Para Pengocok Perut Grup Srimulat yang Telah Berpulang

Polo Srimulat meninggal dan telah dimakamkan di kampung halamannya di Madiun, Jawa Timur. Berikut pengocok perut Srimulat yang telah berpulang.

Baca Selengkapnya

10 Tahun Tak Ada Jojon Lagi, Mengenang Sosok Charlie Chaplin dengan Jargon Oke Bos

54 hari lalu

10 Tahun Tak Ada Jojon Lagi, Mengenang Sosok Charlie Chaplin dengan Jargon Oke Bos

Sudah 10 tahun sosok Jojon meninggal dunia. Dirinya adalah pelawak legendaris yang menjadi panutan banyak orang.

Baca Selengkapnya

Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta Dimulai, Tetap Meriah meski Pindah Lokasi

55 hari lalu

Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta Dimulai, Tetap Meriah meski Pindah Lokasi

Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta 2024 mengedepankan edukasi budaya Tionghoa Mataram yang belum banyak dikenal masyarakat.

Baca Selengkapnya

Komeng Berpeluang Besar Masuk ke Senayan, Segini Perolehan Suaranya

27 Februari 2024

Komeng Berpeluang Besar Masuk ke Senayan, Segini Perolehan Suaranya

Komeng memimpin perolehan suara calon anggota DPD RI dari Jawa barat diikuti Aanya Rina Casmayanti dan Jihan Fahira.

Baca Selengkapnya

Mengenal Ali Wong, Pemenang Kategori Aktris Terbaik SAG Awards 2024

26 Februari 2024

Mengenal Ali Wong, Pemenang Kategori Aktris Terbaik SAG Awards 2024

Aktris dan komedian Ali Wong menerima penghargaan di acara Screen Actors Guild Awards atau SAG Awards 2024

Baca Selengkapnya

Menikmati Bebek Peking, Nasi Hainan, dan Ayam Char Siu di Festival Pecinan Banyuwangi

26 Februari 2024

Menikmati Bebek Peking, Nasi Hainan, dan Ayam Char Siu di Festival Pecinan Banyuwangi

Selain bebek peking, di sepanjang puluhan deretan stan tersebut juga tersedia berbagai kuliner khas Tionghoa lainnya di Festival Pecinan Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Komeng Ancang-ancang Masuk Senayan, Menyusul Pelawak Seperti Eko Patrio dan Lainnya

24 Februari 2024

Komeng Ancang-ancang Masuk Senayan, Menyusul Pelawak Seperti Eko Patrio dan Lainnya

Perolehan suara pelawak Alfiansyah Bustami Komeng meroket untuk DPD Jawa Barat 2024, bakal susul Eko Patrio dan pelawak lain duduki kursi parlemen.

Baca Selengkapnya