TEMPO.CO, Jakarta -Johnny Depp menggugat surat kabar The Sun dan jurnalis Dan Wootton untuk sebuah artikel yang menggambarkannya sebagai "pemukul istri." Johnny Depp dan Heard telah memberikan bukti di persidangan selama beberapa hari terakhir.

Dalam kesaksiannya di pengadilan, Johnny Depp mengatakan dia tak pernah kasar kepada Heard, atau perempuan lain, menuduh mantan istrinya berbohong. Adapun Amber Heard menceritakan beberapa insiden di mana Depp disebut melakukan kekerasan fisik.

Pada sidang yang digelar Senin, 27 Juli 2020, pengacara The Sun dan Wootton, Sasha Wass, membeberkan pembelaannya. Ia mengatakan gaya hidup Depp yang menggunakan obat-obatan dan alkohol adalah latar belakang perilakunya yang kasar.

"Saat sedang mabuk alkohol dan obat-obatan, Johnny Depp akan berubah jadi kasar, alter ego yang ia sebut "Si Monster", dan melampiaskannya kepada Amber Heard," kata Sasha Wass di pengadilan London, Inggris, seperti dilansir Reuters, Senin, 27 Juli 2020.

Sasha menjelaskan relevansi penyalahgunaan zat terlarang itu berujung pada "perubahan suasana hati yang tidak rasional dan pola perilaku abnormal", dan ini artinya ingatan mengenai kekerasannya sendiri tidak sempurna.

Sasha, yang menggambarkan Depp sebagai "pencandu putus asa" yang tak bisa mengontrol diri, mengatakan sang aktor menyadari dirinya bisa meledak-ledak, mengutip dari surel yang dikirimkan ke Elton John pada 2012.Aktris Amber Heard mengenakan buff saat tiba di pengadilan di London, Inggris, 7 Juli 2020. Pengadilan London telah memerintahkan bahwa Amber Heard, mantan istri Johnny Depp, diperbolehkan menghadiri sidang lanjutan kasus pencemaran nama baik yang dilayangkan Depp terhadap surat kabar Inggris, The Sun. REUTERS/Toby Melville

Dalam surat elektronik yang ditulis ketika dirinya dalam kondisi sadar, Johnny Depp berterima kasih kepada Elton John atas bantuannya menghapus kebiasaan mengonsumsi obat-obatan. Ia juga mengatakan bebas dari zat tersebut membantunya mengalahkan "Si Monster", alter ego yang berisiko menguasainya.

Sasha Wass mengatakan, dengan menuduh Amber Heard melakukan kekerasan fisik, Johnny Depp berusaha membalikkan peran pelaku dan korban. "Ketika Depp dituduh memukul Heard, dia menuduh mantan istri yang memukulnya, dan ketika Depp dituduh sebagai pencandu, dia menuduh Heard sebagai pengguna narkoba akut," katanya.

Menurut Sasha, Johnny Depp juga berusaha menyebarkan metode kuno untuk mendiskreditkan perempuan, dengan menggambarkan Amber Heard sebagai perempuan mata duitan dan tukang selingkuh.

Amber Heard, kata Sasha, membantah telah berselingkuh, dan hal itu tidak relevan. Dia juga mengemukakan, Amber Heard adalah aktris sukses yang mandiri secara finansial.

Pengacara Johnny Depp, David Sherborne, akan menyampaikan argumen penutup pada Selasa, 28 Juli 2020.