TEMPO.CO, Jakarta -Artis senior Dorce Gamalama mengaku kepada Melaney Ricardo bahwa dia pernah menginginkan sebuah pernikahan. Dorce yang sudah berusia 56 tahun merasa kesepian lantaran tidak memiliki pasangan di dalam hidupnya.

"Ada (kesepian). Waktu itu belum masuk (usia) 50, kamu tahu kan kalau kita menikah di Indonesia pasti akan menjadi cemooh orang, mau bilang diri lo perempuan kek, gak ada urusan, tetap lo laki," kata Dorce di kanal YouTube Melaney Ricardo pada Selasa, 9 Juni 2020.

Dorce tahu bahwa statusnya sebagai transgender tidak akan diterima begitu saja kalau melangsungkan pernikahan. Pasalnya pernikahan transgender masih tabu di Indonesia dan Dorce tidak ingin melawan aturan yang ada.

"Lain kalau kita di Belanda, atau di mana negara yang membolehkan transgender menikah, it's okay. Karena aku orang yang tidak akan melawan arus, kalau emang gak boleh (menikah) ya sudah," kata Dorce. Dorce Gamalama. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

Walaupun begitu, Dorce mengaku tidak pernah berzinah semasa hidupnya. "Alhamdulillah sampai saat ini aku tidak pernah yang namanya berzinah atau beli lelaki, bayar, pulang, insya Allah nggak," kata Dorce.

Artis kelahiran Solok, 21 Juli 1963 ini memilih mengabdikan hidupnya untuk orang-orang yang dicintainya dan masyarakat. Dorce akan terus mendalami agamanya sebagai seorang muslim. "Hidup saya akan saya abdikan untuk masyarakat, anak-anakku, cucu-cucuku, orang-orang terdekat, dan saya ingin berakhir dengan sebaik-baiknya," kata Dorce.

Dorce Gamalama beberapa hari belakangan ini menjadi perbincangan setelah menyampaikan keinginannya untuk bekerja sebagai salah satu sopir di keluarga Raffi Ahmad. Dorce mengaku ingin menjadi sopir Raffi karena mendapat petunjuk di dalam mimpinya.

MARVELA