TEMPO.CO, Jakarta - Akhir pekan Anda bisa diisi dengan mengunjungi pameran. Mulai seni rupa sampai karya instalasi. Berikut agenda pameran pilihan Tempo sepanjang pekan mendatang.
Rendering Regime
Dewan Kesenian Jakarta menggelar Pameran Besar Seni Lukis Jakarta bersama 29 pelukis. Pameran 29 pelukis ini merupakan perspektif seniman dalam mengkaji isu sosial politik di Jakarta.
Tempat: Galeri Cipta II & III, Taman Ismail Marzuki
Jalan Cikini Raya nomor 73, Jakarta Pusat.
Waktu: 25 Oktober – 13 November 2015, 11.00 – 20.00 WIB.
Vertical Horizon
Pameran Indonesian Contemporer Art and Design (ICAD) yang keenam ini menampilkan karya-karya 28 seniman dengan latar belakang berbeda . Pameran ini merupakan pertemuan humanitas dengan kreativitas yang merefleksikan isu-isu masyarakat kontemporer.
Tempat : Ruangan Publik Grand Kemang Hotel Jakarta, Lantai 1-2
Jalan Kemang Raya nomor 2H, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Waktu : 28 Oktober - 30 November 2015.
Visual Jalanan "Bebas Tapi Sopan"
Pameran ini merupakan rangkaian event dua tahunan, Jakarta Biennale 2015: Maju Kena, Mundur Kena. 'Bebas tapi Sopan' menyuguhkan representasi pertarungan makna secara bebas di 'kanvas' jalanan sebagai ruang publik. Karya yang dipamerkan berupa mural, graffiti, object, video, stensil, arsip foto yang merangkum rekaman objek-objek di jalanan, seperti papan peringatan, poster, spanduk, ataupun tulisan yang dibuat oleh warga di suatu tempat.
Tempat : Gedung A Galeri Nasional Indonesia, Gambir, Jakarta Pusat.
Waktu : 27 Oktober - 16 November 2015, 10.00 - 19.00 WIB
Instalasi Teks
Pameran 6 karya instalasi ini menggunakan logam dapur seperti ketel, wajan, ceret dan sendok sayur. Giring Prihatyasono ingin menandai peran manusia tatkala berhubungan dengan benda-benda dapur yang dipakainya sehari-hari. Dengan teknik etsa ia menorehkan huruf-huruf tersebut pada setiap benda yang dipakainya.
Tempat : Nalaroepa Ruang Seni,
Desa Karangjati, Rt. 05, Tamantirto, Kasihan, Bantul, D.I. Yogyakarta
Waktu : 20 Oktober – 2 November 2015
Bekayat
Pameran ini menampilkan 10 lukisan Wisnu Aji Kumara sebagai debut pameran tunggal. Bekayat dalam bahasa Sasak berarti membacakan cerita. Karya-karyanya yang bergaya pop-dekoratif mengusung cerita rakyat Sasak. Warna-warnanya yang bernuansa terang, harmonis, menjadikan kisah-kisah tentang Sasak lebih tampak segar dan tak semisterius yang dibayangkan.
Tempat : Tembi Rumah Budaya,
Jl. Parangtritis KM. 8,5, Tembi, Umbulharjo, Sewon, Bantul.
Waktu : 23 Oktober – 5 November 2015.
AMANDRA MUSTIKA