TEMPO.CO, Jakarta - Sutradara Hanung Bramantyo mengatakan pembuatan film tentang perjuangan pahlawan perempuan, Raden Ajeng Kartini, diperkirakan selesai tahun depan.
Film yang dibintangi oleh Dian Sastrowardoyo itu, menurut Hanung, menceritakan kisah Kartini yang berjuang melawan orang-orang yang disayanginya, terutama sang ayah, demi mewujudkan kemauan dan cita-citanya.
Perjuangan melawan orang yang dikasihi, Hanung melanjutkan, adalah salah satu keunikan film Kartini. Hanung kemudian membedakan Kartini dengan Cut Nyak Dien, pahlawan dari Aceh.
"Cut Nyak Dien jelas melawan musuh, yakni Belanda. Tapi Kartini, musuhnya itu ayahnya," kata Hanung di kantor Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di Jakarta, Senin, 1 Juni 2015. "Karena ayahnya sangat ketat dengan aturan budaya dan adatnya."
Sementara itu, Menteri Pendidikan Anies Baswedan mengingatkan agar film Kartini dikerjakan secara matang dan baik agar bisa memberikan efek positif bagi anak-anak yang menontonnya.
“Semoga film ini diselesaikan bukan karena deadline, tapi kematangannya,” ujar Anies.
MITRA TARIGAN