Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenang Tragedi Bintaro 1987 Lewat Film  

image-gnews
5 Orang Tewas di Kecelakaan Kereta Bintaro
5 Orang Tewas di Kecelakaan Kereta Bintaro
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Senin siang, pukul 11.20 WIB, 9 Desember 2013, jalur kereta Bintaro kembali berdarah. Peristiwa ini mengingatkan kita pada kecelakaan kereta di sana pada Senin pagi pukul 6.45 WIB, 19 Oktober 1987.

Peristiwa yang biasa disebut "Tragedi Bintaro" itu pernah diangkat ke layar lebar di tahun 1989. Film besutan Bruce Malawau tersebut menceritakan kisah nyata salah satu korban yang selamat, seorang anak bernama Juned.

Keluarga Juned yang berantakan karena orang tuanya nyaris bercerai, tersatukan kembali setelah Juned menjadi korban yang kehilangan kaki. Meski begitu, dia harus rela kehilangan seorang nenek dan empat saudaranya.

Meski lebih banyak menampilkan drama perpecahan keluarga, film ini menggambarkan detik-detik tabrakan KA 225 dari Stasiun Sudimara dengan KA 220 dari Stasiun Kebayoran Lama hingga suasana hiruk-pikuk saat evakuasi korban.

Salah satu adegan film menceritakan percakapan telepon antara petugas kereta di Stasiun Sudimara dengan petugas Stasiun Kebayoran sebelum kecelakaan. "Halo Sudimara, KA 220 bagaimana? Aman?" kata petugas di Kebayoran. Petugas Sudimara menyahut, "Kebayoran Lama, KA 220 aman." Direspon lagi oleh Kebayoran, "KA 220 segera diberangkatkan. Kebayoran."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tak lama kemudian, adegan film menampilkan si petugas di Sudimara kaget mendengar laporan rekannya. "Pak, KA 225 sudah berangkat," kata rekannya. "Hah, siapa yang suruh berangkat?! Brengsek kalian!" ujar si petugas terbelalak. Petugas itupun segera berusaha menghalau kereta.

Namun, malang tak dapat ditolak. Kedua kereta itu akhirnya bertabrakan di kilometer 18,75 jalur Tanah Abang-Rangkasbitung. Sebanyak 156 orang penumpang menjadi korban tewas. Kejadian ini tercatat sebagai kecelakaan kereta terbesar sepanjang sejarah republik. Klik untuk baca selengkapnya tentang kecelakaan kereta api Bintaro.

ATMI PERTIWI


Berita terkait:

Tabrakan Kereta Ulujami Mirip Tragedi Bintaro

Tragedi Kereta Bintaro, Truk Tangki Memaksa Masuk?

Kereta Tabrak Truk Tangki di Bintaro, Enam Tewas

Ini Cerita Miris Tabrakan Kereta Bintaro 1987

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terinspirasi dari Peristiwa Nahas, Ini Film dan Lagu Tentang Tragedi Bintaro

19 Oktober 2023

Kecelakaan Kereta Api di Pondok Betung, Bintaro, Jakarta, 20 Oktober 1987. Dok.TEMPO/ A Muin Ahmad
Terinspirasi dari Peristiwa Nahas, Ini Film dan Lagu Tentang Tragedi Bintaro

Tak hanya dikenang sebagai kecelakaan kereta terbesar, namun Tragedi Bintaro juga menjadi inspirasi seniman.


Mengenang Tragedi Bintaro, Kecelakaan Maut Kereta 36 Tahun Lalu

19 Oktober 2023

Kecelakaan Kereta Api di Pondok Betung, Bintaro, Jakarta, 20 Oktober 1987. Dok.TEMPO/ A Muin Ahmad
Mengenang Tragedi Bintaro, Kecelakaan Maut Kereta 36 Tahun Lalu

Hari ini 19 Oktober 2023, sudah 36 tahun berlalunya tragedi Bintaro yang selalu dikenang sebagai keelakaan kereta terparah.


Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Stasiun Palmerah  

8 Mei 2015

123rf.com
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Stasiun Palmerah  

Pria tersebut, menurut Suparman, berjalan memasuki perlintasan kereta dan langsung terlindas kereta barang yang melintas.


Diteriaki Warga, Sopir Blue Bird Nekat Menerobos  

15 Oktober 2014

Sejumlah pengendara menerobos palang pintu kereta api yang telah menutup di tempat terjadinya lokasi tabrakan antara KRL Commuter Line Serpong-Tanah Abang dan truk tangki BBM Pertamina pada di perlintasan Ulujami, Jakarta, Rabu (11/12). TEMPO/Subekti
Diteriaki Warga, Sopir Blue Bird Nekat Menerobos  

Sejak awal sopir minibus Blue Bird melanggar.


Tabrakan Bintaro, Sopir Blue Bird Lawan Arus Lalin

15 Oktober 2014

Kondisi Minibus Blue Bird yang tertabrak kereta pembawa batu di perlintasan Pondok Betung, Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan, 15 Oktober 2014. Twitter.com/@Anitakurniawati
Tabrakan Bintaro, Sopir Blue Bird Lawan Arus Lalin

Jalan Ulujami-Tanah Kusir sudah dibuat searah pascatabrakan antara kereta dan truk tangki Pertamina tahun 2013.


Tabrakan Bintaro, Layanan Kereta Terganggu

15 Oktober 2014

Petugas berusaha mengevakuasi Minibus Blue Bird yang tertabrak kereta di perlintasan Pondok Betung, Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan, 15 Oktober 2014. Twitter.com/@Ninachristina51
Tabrakan Bintaro, Layanan Kereta Terganggu

Terjadi penumpukan penumpang di sejumlah stasiun.


Tabrakan Bintaro, Blue Bird Terobos Pintu Kereta

15 Oktober 2014

Kereta Commuterline melintas dekat Minibus Blue Bird yang tertabrak kereta di perlintasan Pondok Betung, Pesanggrahan, Bintaro, Jakarta Selatan, 15 Oktober 2014. Twitter.com/@TMCPoldaMetro
Tabrakan Bintaro, Blue Bird Terobos Pintu Kereta

Sopir bus Blue Bird mengalami luka ringan.


Kereta Tabrak Bus Blue Bird di Bintaro  

15 Oktober 2014

Ilustrasi kecelakaan di pintu lintasan kereta.
Kereta Tabrak Bus Blue Bird di Bintaro  

Bus Blue Bird tertabrak kereta pengangkut batu.


Tragedi Bintaro, Pengendara Masih Nekat Lawan Arus  

17 Mei 2014

Petugas berusaha memadamkan api yang mebakar kereta commuter line KRL yang terbakar setelah menabrak truk tangki pembawa BBM di Perlintasan Bintaro Permai, Jakarta, pada 9 Desember 2013. TEMPO/Ifa Nahdi
Tragedi Bintaro, Pengendara Masih Nekat Lawan Arus  

Ketidaktertiban para pengguna jalan raya itu sangat terasa jika tidak ada polisi lalu lintas.


Tragedi Bintaro, Pertamina Berjanji Taati KNKT  

16 Mei 2014

Petugas berusaha memadamkan api yang mebakar kereta commuter line KRL yang terbakar setelah menabrak truk tangki pembawa BBM di Perlintasan Bintaro Permai, Jakarta, pada 9 Desember 2013. TEMPO/Ifa Nahdi
Tragedi Bintaro, Pertamina Berjanji Taati KNKT  

Ali mengatakan, ada atau tidak kecelakaan, Pertamina selalu melakukan update atau peningkatan kualitas para sopirnya.