TEMPO.CO, Kuala Lumpur- Penampilan Kate Middleton saat mengunjungi masjid di Kuala Lumpur pada 14 September 2012 pagi ini membangkitkan kenangan publik terhadap ibu mertuanya, Putri Diana. Perempuan bergelar The Duchess of Cambridge setelah menikah dengan Pangeran William pada April tahun lalu itu datang dengan mengenakan gaun abu-abu pucat rancangan Beulah London.
Ia menutup rambutnya dengan kerudung, persis seperti yang dilakukan mendiang Lady Di saat melakukan kunjungan kerajaan di masjid di Mesir dan Pakistan. Saat itu, Putri Diana yang juga menyampirkan kerudung di kepalanya mengenakan gaun berwarna pucat yang amat mirip dengan gaun Kate.
Duke dan Duchess of Cambridge melakukan kunjungan pertama kalinya ke sebuah masjid. Pilihannya adalah Masjid Assyakirim yang berada di pusat kota Kuala Lumpur dan merupakan masjid terbesar di Malaysia. Masjid ini mampu menampung 12 ribu jemaah.
Di masjid itu, Pangeran William dan Kate melepas sepatu mereka. Kate melepas sepatu berhak tinggi LK Bennett seharga £ 185 atau senilai Rp 2,6 juta sebagai prasyarat masuk ke dalam masjid, persis seperti yang dilakukan ibu mertuanya.
Seorang pembantu kerajaan mengatakan, "Ini pertama kalinya Duke dan Duchess mengunjungi sebuah masjid. Mereka tertarik melakukannya untuk mempelajari agama yang dominan di sini.”
Pasangan kerajaan ini disambut oleh imam masjid, Ustad Saiful, dan Direktur Departemen Agama Islam, Datuk Che Mat Che Ali Bin. Kepada Datuk Che Mat, William mengatakan, "Ini adalah pertama kalinya kami di Kuala Lumpur. Ini sangat bagus, kan."
Kedatangan pasangan yang hampir bertepatan dengan waktu salat Jumat membuat mereka terkesan. Melihat kapasitas masjid dan banyaknya orang yang ditampung, William berseru, “Wow, begitu banyak!” Adapun istrinya berujar, “Tempat ini begitu damai.” Saat melihat arsitektur masjid, perempuan 30 tahun ini mengatakan, “Ini benar-benar menakjubkan.”
DAILYMAIL| ISTIQOMATUL
Berita lain:
Aktris Film Anti-Islam Innocence of Muslims Trauma
Pidatonya Disorakin, Ahok Cuek
Motif di Balik Film Anti-Islam Innocence of Muslim
Innocence of Muslims Didanai 100 Donatur Yahudi?
Otak Pembuat Film Anti-Islam Sering Dipenjara