TEMPO.CO, Jakarta - Ratu Disko Donna Summer meninggal dunia di usianya ke-63 tahun. Peraih lima Grammy Award ini meninggal pada Kamis pagi 17 Mei 2012 waktu setempat di Florida karena penyakit kanker paru-paru.
Nama Donna Summer melejit di tahun 1970-an. Ia meraih Grammy Award di antaranya sebagai Best R & B Vokal Performance dan Best Rock Vocal Performance. Karya paling berkesan dan luar biasa yang diciptakannya adalah album disko bertajuk Bad Girls. Dalam album ini, ia mengambil konsep tentang prostitusi. Pada cover art album itu, dipasang fotonya yang berdandan seperti seorang PSK.
Album Bad Girls berhasil menyedot perhatian pecinta musik sehingga tak mengherankan jika album itu meraup sukses besar di pasaran. Empat lagu dalam album itu menjadi hits nomor satu dalam rentang waktu 13 bulan, yaitu MacArthur Park, Hot Stuff, Bad Gilrs, dan sebuah lagu duet bersama Barbara Streisand, No More Tears.
Donna Summer meninggalkan tiga putrinya dari hasil pernikahannya dengan Bruce Sundano pada 16 Juni 1980. Summer juga memiliki empat cucu.
"Pagi ini dikelilingi oleh keluarga, kami kehilangan Donna Summer Sudano, seorang perempuan yang memiliki banyak bakat dan talenta," kata pihak keluarga Summer dalam keterangan pers tertulisnya.
"Meskipun kami berduka atas kematiannya, kami dalam damai merayakan kehidupannya yang luar biasa. Dan kami akan terus mengenang apa yang ditinggalkannya. Kata-kata rasanya tak cukup untuk menggambarkan betapa kami menghargai doa-doa Anda dan cinta untuk keluarga kami saat ini," kata keluarga Summer.
Pada 2009, ia bernyanyi di acara Nobel Peace Prize untuk memberikan penghargaan bagi Presiden Barack Obama di Oslo, Norwegia. Obama sendiri mengirimkan rilis statemen turut berduka cita atas kepergian Summer. "Suaranya sangat khas sulit dilupakan. Industri musik kehilangan seorang legenda begitu cepat. Doa kami untuk keluarga besar Donna," kata Obama dari Gedung Putih.
TMZ| ANT| RINA WIDIASTUTI