Ayu Gani, Si Teh Celup dan Ambisinya di Asia Next Top Model  

Reporter

Minggu, 21 Juni 2015 07:19 WIB

Ayu Lestari Putri Gani (23 tahun), alias Ayu Gani menjadi pemenang Asia's Next Top model masa tayang ketiga. Gani juga mencatat sejarah sebagai model pertama asal Indonesia yang memenangkannya. Instagram.com/@Ganegani

TEMPO.CO , Jakarta: Ayu Lestari Putri Gani alias Ayu Gani menuai sukses setelah tiga bulan penuh dikarantina di ajang kompetisi Asia's Next Top Model seri ketiga. Model kelahiran Nganjuk, Jawa Timur tahun 1992 ini, sebelumnya dipandang tak punya kans besar sebagai pemenang, mengingat posturnya yang mungil, hanya 173 cm.

Salah satu juri, Alex Perry dikenal kerap menghajarnya dengan nilai yang pelit dan komentarnya yang pedas. Tak jarang, komentar Alex Perry membuat juri lain, termasuk Georgina Wilson, host acara itu, geleng-geleng kepala. Di episode sembilan misalnya, Gani berpose untuk pemotretan adibusana, dengan tubuh yang tergantung sling. Meski menarik, namun tetap pose Gani saat it dianggap tak memuaskan juri. Ia tak cukup rileks dan menawan seperti pose rivalnya, Monikasta Maria asal Filipina dan Amanda asal Filipina juga.(Baca: Ayu Gani, dari Anak Mami Jadi Finalis Asia's Next Top Model)

Alex Perry dengan terus terang mengaku tak suka dengan pose Ayu Gani. Ia menjuluki model asal Indonesia itu, tak ubahnya seperti teh. "Dia seperti teh celup, menggantung tak jelas, " kata Perry kala itu. Perry juga menyoal tinggi badan Ayu Gani, yang tergolong paling pendek di banding 14 peserta lannya.

Kritik Perry yang pedas tanpa alasan itu, menurut Ayu Gani justru memicunya untuk bangkit. Model dengan wajah unik dan bentuk rahang tegas ini berhasil bangkit dan kembali meraih Best Photo di episode 11 dan 12, di sesi pemotretan dengan Harper's Bazaar yang sekaligus mengantarkannya menjadi tiga besar. Baca: Kelebihan Ayu Gani Menurut Georgina Wilson)

Di babak final, Ayu Gani harus kerja keras. Ujian pertama adalah tantangan pemotretan busana high couture di sebuah hotel mewah di Singapura. Ujian kedua adalah ujian di atas catwalk. Ketiga finalis ditantang untuk membawakan busana-busana dari desainer kenamaan, termasuk Jonathan Liang dan Tex Saverio dari Indonesia.(baca: Ayu Gani, Model Pertama Indonesia Juara Asia Next Top Model 3)

Upaya keras Gani membuat para juri sempat bersitegang satu sama lain, untuk menentukan siapa pemenang pertama. Juri final yang terdiri dari Georgina Wilson, Alex Perry, model Joey Mead King, fashion editor Kenneth Goh, dan Nathan Toth dari Storm Model Management melihat keunggulan masing-masing finalis.

Monika dipuji karena kemampuannya menciptakan gaya baru dalam pemotretan adibusana. Aimee juga dipuji karena kemampuannya menguasai panggung saat ujian kedua di atas runway. Sedangkan Ayu Gani tak hanya pemotretan, tapi juga cara berjalan di catwalk yang indah. Dengan postur pendek, semula Ayu Gani diragukan bisa berjalan di catwalk, yang nantinya -- jika memenangkan kompetisi itu, harus bisa berjalan di panggung fashion internasional. " Saya mati-matian, hanya ingin menunjukkan kepada Alex Perry, kalau dia salah," kata Ayu Gani saat acara final Asia Next Top Model yang disiarkan oleh televisi berbayar Star Wold.

Suara Ayu Gani terdengar keras. "Saya bisa melakukannya dan saya buktikan kepada Alex, kalau model pendek bisa melakukan apa aja," kata Ayu Gani.

Dan Alex akhirnya menyerah. Saat fashion show yang menampilkan busana dari Jonathan Liang dan Tex Saverio, Alex Perry mengagumi pembawaan Gani. Meski pun, sesungguhny Alex yang juga seorang desainer masih belum rela betul. Urusan tinggi badan Ayu Gani, buat dia masih menganjal. "Ayu Gani berhasil di semua hal, kecuali tinggi badan," kata Alex. "Kalau saja tinggi badannya 5 inchi lebih tinggi, dia bisa berjalan di catwalk dunia.'(baca:Kemenangan Ayu Gani untuk Model Bertubuh Pendek)

Dan Alex menyerah. "Mungkin saya salah, cara berjalan model pendek sangat mengesankan." kata Alex. " Mungkin saya salah, runway ini miliknya," kata Alex.

Namun juri lain ternyata tak terlalu mempermasalahkan tinggi badan Gani. "Kalau cara berjalan dia di runway bagus dan punya foto kuat di editorial, maka semua desainer akan mempekerjakan dia tanpa melihat tinggi badannya" kata Nathan Toth dari Storm Management. Nathan menyebut, dalam industri mode, ada beberapa model yang bisa merengkuh sukses meski tinggi badan mereka terhitung lebih pendek dari model kebanyakan. Mereka di antaranya Kate Moss, Cara Delevigne, dan Devon Aoki.

AW | STAR WORLD

Berita terkait

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

7 Oktober 2022

Baim Wong Klaim Konten Prank KDRT-nya tidak untuk Rendahkan Polisi

Baim Wong mengklaim video prank laporan KDRT-nya ke polisi untuk edukasi ke masyarakat

Baca Selengkapnya

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

7 Oktober 2022

Baim Wong dan Paula Verhoeven Penuhi Panggilan Polisi soal Video Prank KDRT

Pasangan Baim Wong dan Paula Verhoeven dilaporkan polisi atas tuduhan laporan palsu karena membuat konten prank KDRT

Baca Selengkapnya

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

15 Januari 2022

Video Porno Mirip Nagita Slavina, Polisi: Palsu, Hasil Editan

Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKB Wisnu Wardhana mengatakan pemeran dalam video porno yang viral di media sosial bukanlah Nagita Slavina

Baca Selengkapnya

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

15 Januari 2022

Polisi Bantah Punya Daftar Artis Pengguna Narkoba

Dugaan ini mencuat setelah polisi menangkap empat artis di awal 2022 karena narkoba,

Baca Selengkapnya

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

12 Januari 2022

Pengacara Minta Nia Ramadhani Direhabilitasi, Alasannya Pecandu Berat

Kuasa hukum Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie, Wa Ode Nur Zainab, membantah pernyataan hakim yang menyebut kliennya memakai sabu hanya untuk senang-senang

Baca Selengkapnya

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

9 Januari 2022

Bantah Asal Tangkap Naufal Samudra, Polisi: Ada Dua Alat Bukti

Penangkapan Naufal Samudra jadi pertanyaan karena polisi tidak menemukan barang bukti narkotika dan tes urine negatif.

Baca Selengkapnya

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

9 Januari 2022

Dinkes DKI Pastikan Ashanty tak Dapat Perlakuan Khusus

Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan tidak ada perlakuan khusus terhadap penyanyi Ashanty yang baru kembali dari Turki dan terpapar virus corona.

Baca Selengkapnya

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

4 Januari 2022

Tarif Cassandra Angelie Rp 30 Juta, Polisi Bantah Pelanggannya Pejabat

Cassandra Angelie mengaku sudah lima kali beroperasi dengan tarif sekali kencan sebesar Rp30 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

31 Desember 2021

Polisi Tangkap Artis Sinetron CA Atas Dugaan Kasus Prostitusi

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya menangkap seorang artis sinetron berinisial CA dalam kasus dugaan prostitusi.

Baca Selengkapnya

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

12 Desember 2021

Artis Inisial BJ yang Ditangkap karena Narkoba adalah Bobby Joseph

Sosok artis peran berinisial BJ yang ditangkap polisi karena dugaan penyalahgunaan sabu diketahui adalah Bobby Joseph.

Baca Selengkapnya